Puncak Suroloyo

Puncak Suroloyo

Salah satu objek wisata yang terletak di Pegunungan Monoreh. Pegunungan Monoreh dengan ketinggian kurang lebih 2000mdpl ini seolah menjadi pembatas antara Kebupaten Kulon Progo Jogjakarta dengan Kabupaten Magelang dan Purworejo di Jawa Tengah. Karena cantiknya panorama dari ketinggan yang tersaji tak heran menjadi perkumpulan tempat wisata. Puncak Suroloyo merupakan salah satu objek wisata yang menjadi andalan di daerah tersebut. Udara sejuk nan teduh dipadukan dengan lukisan kota Yogyakarta serta Borobudur dari atas awan merupakan sesuatu yang harus dinikmati. 

Puncak Suroloyo memiliki tiga pendopo, setiap pendopo menyajikan pemandangan yang berbeda. Pendopo Suroloyo menyajikan Keindahan Borobudur, pendopo ini merupakan yang paling bawah diantara pendopo lain. Kemudian pendopo Sariloyo yang menyajikan keindahan Gunung Sumbing juga Gunung Sindoro. Lalu di Pendopo Keandran akan melihat pantai glagah yang terletak di Kulon Progo yang terlihat birunya lautan. Saat memasukin Puncak Suroloyo akan disambut patung Punokawan yang berada di kawasan tempat parkir. Adanya tokoh pewayangan ini seolah menambah suasana tempat wisata ini terasa lebih sakral juga bersejarah.

Puncak Suroloyo bahkan kerap dikunjungi orang orang penting. Keluarga Keraton, Pemimpin Negeri, Kepala Daerah dari berbagai kota yang ada di Indonesia. Tujuanya adalah untuk mencari ketenangan batin. Dulunya, Puncak Suroloyo merupakan tempat bersemedi Sultan Agung Hanyakrakusuma juga mendapat wangsit. Karenanya banyak yang beranggapan tempat ini memiliki nilai kegunaan religius yang bisa dikatakan cukup tinggi.

Puncak Suroloyo kerap dijadikan tempat favorit untuk berburu sunset dan sunrise oleh wisatawan. Tak heran jika banyak wisatawan bermalam dengan bercamping di area tempat wisata ini.


Fasilitas Puncak Suroloyo

Berbicara tentang fasilitas, tempat ini sudah cukup memadai. Terdapat warung – warung makan kecil yang menjajakan makanan juga minuman di area tempat wisata. Tak perlu khawatir, wisata ini menyediakan toilet umum juga parkiran yang luas. Terdapat juga penginapan seperti Villa dan Homestay yang juga menjadi fasilitas menarik bagi wisatawan. Bagi pengunjung yang gemar camping, Puncak Suroloyo juga dapat dijadikan tempat camping.

Meskipun fasilitas yang disediakan terbilang sedikit. Pihak pemerintah setempat terus mengupayakan agar tempat wisata ini dikembangkan menjadi objek wisata yang lebih lagi kedepanya. Semakin banyak wisatawan yang singgah tentu fasilitas tempat wisata ini akan terus mendapat pembaharuan.


Tiket Masuk Puncak Suroloyo

Untuk bisa menikmati keindahan Puncak Suroloyo, sebelumnya kita harus memiliki tiket masuk. Harga tiket masuk sendiri sangat terjangkau, yaitu sebesar Rp. 6000. Dengan harga berikut dapat dikatakan sangat sepadan dengan apa yang disajikan objek wisata ini. Untuk tiket parkir kendaraan juga terjangkau, harga tiket parkir kendaraan roda dua sebesar Rp. 2000 dan kendaraan roda 4  sebesar Rp. 5000. Melihat lokasinya yang tidak jauh dari Kota Pelajar, tempat ini cocok dikunjungi mahasiswa, baik untuk berlibur bersama atau hanya sekedar mencari ketenangan semata.


Misteri Puncak Suroloyo

Sudah menjadi rahasia umum bahwa setiap tempat wisata khususnya yang berkaitan dengan alam pasti memiliki misteri atau asal – usul tersendiri. Konon katanya, Puncak Suroloyo ini sudah ada sejak dulu dan di puncak tersebut merupakan petilasan Raden Mas Rangsang yang memiliki gelar Sultan Agung Hanyokrokusumo. Di puncak ini Raden Mas Rangsang bertapa setelah menerima wangsit.

Perihal tersebut tertulis dalam Kitab Cabolek yang ditulis Ngabehi Yasadiputa yang berisi bahwa Raden Mas Rangsang memperoleh wangsit agar ia berjalan dari Keraton Kota Gede menuju arah barat. Raden Mas Rangsang mengikuti pentunjuk tersebut kemudian berjalan kurang lebih 40 km, kemudia tertidur di Puncak Suroloyo. Dalam tidurnya ia mendapat wangsit lagi untuk bertapa di tempat ia berhenti terakhil kali.



Terima Kasih

Aldhi Rahayu